• https://www.facebook.com/singomedjo

    through https://www.facebook.com/singomedjo you’ll find a wide range of vintages and antiques batik of Indonesia. Many terminologies will be found to express antiquarian things, they may call as antique batik, old batik, vintage batik, retro batik or in Bahasa Indonesia batik antik, batik kuno, batik tua, or they use also slank word like, batik djadoel, batik jadul, batik lawas, or batik tempo doeloe. These phrases are useful to be used as a keyword to find what you are looking for....

    read-more
  • Grattisss!!!!!

    Download buku "Collectors Collected- Exploring Dutch Colonial Culture Through the Study of Batik" Gratisss,,,,, klik tombol read more dibawah ini untuk mengunduh

    read-more
  • singomedjo.blogspot.com

    through singomedjo.blogspot.com you’ll find a wide range of vintages and antiques batik of Indonesia. Many terminologies will be found to express antiquarian things, they may call as antique batik, old batik, vintage batik, retro batik or in Bahasa Indonesia batik antik, batik kuno, batik tua, or they use also slank word like, batik djadoel, batik jadul, batik lawas, or batik tempo doeloe. These phrases are useful to be used as a keyword to find what you are looking for....

    read-more
  • Dapatkan diskon di Facebook singomedjo II

    temukan bakul Diskon pada saat saat tertentu di facebook kami : http://www.facebook.com/singomedjo.

    read-more
Previous Next

Batik 3Negeri Violet Dancing Peacock

Posted by Achmad Thoriq Far On - - 3 komentar



















Batik 3 Negeri Ungu merak menari
Artist : Tjoa Siang Gwan
Kondisi relatif Mulus Gress, kain tebal kuat, warna 100%
hanya ada satu sobek kecil 0,1cm.

Batik tulis ini dibuat sekitar tahun 60an, pada jamannya warna latar biru dan ungu kurang digemari di kalangan konsumen pemakai batik tulis, sehingga batik dengan latar ungu diproduksi dalam jumlah sedikit oleh keluarga tjoa, namun sekarang ini warna latar ungu banyak di cari karena kelangkaannya. 


Kode : B.801
Status : terjual, terima kasih.
=Sold Out=

3 Responses so far.

  1. mulus, & gress, kain tebal, warna tajam 100% .

  2. Anonim says:

    Karya batik dari keluarga Tjoa di Solo, baik yang masih menggunakan warna pakem tiga negeri maupun warna yang lebih modern/ kontemporer, memang patut dihargai karena ketelitian proses produksi dan desain yang elegan. Sungguh berbahagia bagi para kolektor pemilik kain2 batik tsb. Sayang kini kita belum mendengar adanya regenerasi usaha batik keluarga Tjoa tsb.

  3. menanggapi komentar sdr anonim di atas, salam kenal pak / bu.
    mengenai regenerasi batik 3 negeri, sampai sekarang mereka masih produksi. bpk ali santiko / tjoa siang lie masih menjalankan perusahaan batiknya dengan baik.

    silsilah singkat nya seperti ini :
    tjoa giok tjiam menikahi liem netty 1905 (pencetus awal 3 negeri)
    punya anak 2 orang laki-laki yaitu :
    1.tjoa tjoen kiat (1910)
    2.tjoa tjoen tiang( 1914)

    tjoa tjoen kiat menikah punya anak: 3 orang
    1. tjoa siang gwan
    2.tjoa tjing nio (ny sie djien nio)
    3.tjoa siang swie (masih produksi batiknya)

    tjoa tjoen tiang (lahir 1914) punya anak: 3 orang
    1.tjoa siang hing
    2.tjoa siang lie menikah dg indriani anak 1
    3.tjoa siang liat.

Leave a Reply